
Dok Panitia
Macan Perak 161
Laporan Reporter Tribun Jogja, Khaerur Reza
TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA - Kompetisi dance yang diadakan dalam TJPAF 2015 kali ini tidak hanya diikuti para dancer wanita yang berkompetisi untuk menghibur penonton.
Tim dancer laki-laki juga ikut menghibur penonton dengan menampilkan penampilan yang tak kalah menarik dan memukau.
Seperti yang ditampilkan tim dance bernama 'Macan Perak 161' asal SMA Kolese De Britto yang berhasil membuat para pengunjung TJPAF 2015 bergemuruh dan tertawa dengan aksi dancenya.
Beranggotakan 10 orang laki-laki dengan bentuk badan yang tidak seragam dan kostum putih, mereka berhasil menghibur penonton dengan berlenggak-lenggok mengikuti irama lagu-lagu indonesia seperti 'diobok-obok' milik penyanyi Joshua Suherman yang sudah diaransemen ulang.
Aksi mereka berhasil menggemuruhkan Gor Amongraga yang dipenuhi suporter yang menunggu timnya bermain.
Macan Perak 161 merupakan satu-satunya tim dance laki-laki yang mengikuti kontes dance TJPAF 2015.
Salah seorang personel Macan Perak 161 Diky Kurniawan mengatakan grup dance asal SMA Kolese De Britto tersebut sudah ada turun temurun dan diwariskan dari generasi ke generasi.
"Kami di sini tidak mencari menang kalahnya, yang penting ingin menghibur suporter dan semua penonton di sini, kita ngincerhati penonton bukan gelar juara," ujar siswa yang kini duduk di kelas 11 ini.
Seorang personelnya yang lain, Antonius Abhirama menambahkan grup dance mereka memang mengusung konsep fun.
Dengan diiringi lagu-lagu yang diremix sendiri membuat mereka lebih bisa mengarahkan konsep dance mereka.
"Tiap penampilan kita memang ganti-ganti tema tapi konsepnya selalu sama yaitu lucu," ujarnya menambahkan.
Dengan konsep yang berbeda dengan para penampil dance yang lain pula maka para anggota Macan Perak 161 lebih dapat tampil lepas dan santai serta jauh dari kesan nervous.
Walaupun terkesan hanya dance komedi namun tim dance ini juga sempat meraih penghargaan juara dua dalam kompetisi dance yang diadakan oleh produk minuman ringan di Yogyakarta beberapa waktu yang lalu.
Untuk persiapan tampil pada gelaran TJPAF 2015 kali ini sendiri mereka tetap mengadakan persiapan maksimal dengan menggelar latihan selama seminggu penuh setiap harinya.
"Anggota kita sebenarnya ada 13 dari kelas 10 dan 11 tapi karena peraturan dari panitia yang tampil cuma 10 orang ini, yang penting kita bisa tetap menghibur," pungkas Diky.
sumber : jogja.tribunnews.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar